List Drama Korea Tema Kesehatan Mental - Pesan Sebuah Karya

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Kamis, 26 Januari 2023

List Drama Korea Tema Kesehatan Mental

 

 


Drama korea menjadi sebuah tontonan yang mulai banyak digandrungi setiap orang mulai dari kalangan tua dan muda. Drama menjadi salah satu hiburan dikalai aktifitas memberatkan seperti pekerjaan, tugas sekolah dan bahkan sebagai pengisi waktu luang saja. Memang bukan rahasia umum lagi menjamurnya masyarakat menonton drama asalah negeri gingseng menjadi suatu hal yang sudah wajar.

Kebiasaan tersebut di dukung dengan beberapa stasiun tv yang berlomba-lomba ikut menayangkan drama korea. Dari situlah eksistensi drama korea semakin meningkat dibandingkan era tahun 2000 an penyajian cerita yang menarik juga menjadi alasan penonton menyukai serial asal Korea Selatan. Mereka juga berani mengangkat cerita menarik di dalam dramanya yang mampu membuat penonton terbawa suasana ketikan menonton.

Salah satu tema yang telah banyak diproduksi adalah terkait medis dan kesehatan. Bahkan lebih rinci lagi beberapa sutradara mengerucutkan tema tersebut dengan keadaan realita kebanyakan masyarakat salah satunya adalah isu kesehatan mental. Beberapa drama di bawah ini merupakan sebagian contoh kecil yang mengangkat tema mental health.

1. Kill Me, Heal Me


Episode pertama yang tayang pada 7 Januari 2015 cukup menyita perhatian penonton pasalnya drama ini juga mendominasi kemenangan di banyak kategori dalam ajang penghargaan MBC Drama Awards 2015. Pada dasarnya drama ini bercerita tentang Cha Do Hyun dalam melawan 7 kepribadian ganda yang sudah lama diidapnya. Untuk menyembuhkan gangguan mentalnya tersebut dia meminta bantuan seorang psikiater yang baru dikenalnya yaitu Oh Ri Jin. Gangguan identitas disosiatif yang dikenal gangguan kepribadian ganda adalah isu mental yang diangkat di dalam drama. Salah satu ciri utama pengidap DID (Dissociative Identity Disorder) adalah terjadinya episode amnesia berulang dan hal ini juga dialami tokoh Cha Do Hyun di dalam drama, ia berusaha mengingat peristiwa traumatis di masa kecilnya.

Aktor Ji Sung menjadi pemeran utama dalam drama ini (Cha Do Hyun) dan beberapa aktor lain seperti Hwang Jung Eum sebagai Oh Ri Jin, bahkan aktor tampan Park Seo Jun juga ikut ambil peran sebagai saudara kembar Oh Ri Jin. Akting para deretan aktor juga membuahkan hasil hingga menghantarkan mereka memperoleh penghargaan di tahun 2015 melalui drama ini.

Keunikan dari drama ini juga memberikan sisi humor di beberapa episodenya sehingga tidak terlalu menampakkan permasalahn berat dan kalut. Selain komedi yang ditampilkan bumbu misteri juga ada di dalam drama ini. Drama ini juga mampu memberikan gambaran edukasi terkait gangguan mental kepribadian ganda yang mungkin jarang kita temui orang dengan kondisi tersebut.

2. It`s Okay, That`s Love


Meskipun sudah tayang perdana pada tahun 2014 drama ini masih layak untuk ditonton sebab banyak informasi penting terkait macam kesehatan di dalamnya.  Bercerita tentang kisah cinta seorang penulis novel misteri terkenal Jang Jae Yeol dengan seorang psikiater Hae Soo. Selain profesinya sebagai penulis dia juag bekerja sebagai pembawa acara radio yang populer, namun ditengah karirnya dia didiagnosis mengidap skizofernia. Penyakit skizofernia merupakan suatu kondisi serius dalam gangguan mental hingga masuk ke dalam taraf kronis, namun hal itu bisa di sembuhkan dengan penanganan dan pengobatan yang tepat.

Menjadi poin menarik di dalam drama ini tidak hanya terfokus kepada satu isu mental saja, beberapa macam gangguan mental ditampilkan seperti anxiety disorder, ocd, sindrom torette dan lain-lain. Bahkan bisa dikatakan sebagaian besar tokoh yang berperan memiliki permasalahan isu mental masing-masing. Penyajian ini memberikan edukasi kepada kita macam-macam penyakit mental yang ada, di sisi lain juga cara para tokoh menangani kondisinya sebagai penyintas menjadi acuan untuk semangat dalam menjalani penyembuhan.

Jo In-sung menjadi pemeran utama (Jang Jae-yeol) dengan pasangannya Gong Hyo-jin sebagai Hae soo yang berperan sebagai seorang psikiater. Nuansa komedipun muncul tak kala Lee Kwangsoo ikut memainkan peran sebagai Park soo kwang dan yang menjadi daya tarik lagi salah satu personil boyband ternama EXO yaitu D.o bermain di drama ini sebagao Kang-woo dan masih banyak aktor menarik lainnya.

3. Fix You (Soul Mechanic)



Sukses dengan drama Playful Kiss kini Jeon Somin menunjukkan bakat aktingnya melalui drama fix you dengan peran Han Woo-joo sebagi penyintas gangguan kepribadian ambang (Borderline Personality Disorder). Woo-joo yang memiliki masalah terhadap tempramen berupaya untuk berdamai dengan dirinya dan berusaha untuk lepas dari permasalahan mentalnya. Beberapa sesi konsultasi dan pengobatan sudah dijalaninya namun hal itu masih menganggu kehidupannya hingga dia bertemu dengan seorang psikiater Lee Shi-joon yang diperankan oleh Shin Ha Kyun.

Sosok psikiater bernama Lee Shi-joon di sini cukup menjadi perhatian sebab dalam setiap episode nya dia selalu berusaha keras dalam membantu permasalahn setiap pasiennya. Bahkan lebih tepatnya psikiater ini lebih percaya untuk “menyembuhkan” daripada “mengobati” pasien penderita gangguan mentalHan Woo-joo pun menyadari hal tersebut sehingga dia memilih sendiri untuk bisa ditangani oleh dokter Lee Shi-joon.

Konflik yang disajikan di dalam drama sangat sesuai dengan realita meskipun tidak ada konflik berat tetapi dengan menonjolkan rasa empati membuat penonton ikut melibatkan emosi saat menontonnya. Kisah yang ringan sesuai dengan gambaran hidup sehari-hari juga menyadarkan bahwa setiap manusia tidak memiliki kondisi ideal, permasalahan hidup kerap kali ada namun cara memulai dan menata kembali adalah hal penting untuk kedepannya.

4. Ist Okay to Not Be okay


Drama ini menjadi comeback aktor terkenal Kim So-hyun. Kang Tae dan Sang Tae adalah dua bersaudara. Namun salah satu diantara mereka yaitu Sang Tea memiliki keterbatasan mental. Banyak yang merasa kasihan pada Kang Tae karena harus menghabiskan sisa hidupnya merawat kakaknya yang mengidap Autisme. Penyakit psikologis bawaan atau gangguan spektrum autisme yang mempengaruhi sistem saraf penderitanya. Hal tersebut akan memnganggu kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi sehingga perlu terapi khusu dalam penanganannya.

Mengangkat permasalahan tersebut drama ini mampu memberikan rasa iba kepada kedua sudara Kang Tae dan Sang Tae, tak hanya itu tokoh Ko Moon-young dengan gangguan anti sosialnya juga cukup iconic. Salah satu adegan sempat viral di berbagai sosial media, scene dimana Moon-young menyatakan perasaannya kepada Kang Tae memberikan nuansa humor di dalam drama ini.

Hal menarik lainnya adalah sedikit menyinggung beberapa dongeng klasik terkenal hasil karya penulis berkebangsaan eropa. Contohnya adalah beberapa dongeng Hans Cristian Anderson seperti Red Shoes dan Little Mermad. Dengan menyampainkan pesan moral menurut sudut pandang yang berbeda dari dongeng-dongeng yang ada menjadi suatu daya tarik bagi drama ini dan membuat penonton berpikir secara kritis.

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar