Drama korea menjadi
sebuah tontonan yang mulai banyak digandrungi setiap orang mulai dari kalangan
tua dan muda. Drama menjadi salah satu hiburan dikalai aktifitas memberatkan
seperti pekerjaan, tugas sekolah dan bahkan sebagai pengisi waktu luang saja.
Memang bukan rahasia umum lagi menjamurnya masyarakat menonton drama asalah
negeri gingseng menjadi suatu hal yang sudah wajar.
Kebiasaan tersebut di
dukung dengan beberapa stasiun tv yang berlomba-lomba ikut menayangkan drama
korea. Dari situlah eksistensi drama korea semakin meningkat dibandingkan era
tahun 2000 an penyajian cerita yang menarik juga menjadi alasan penonton
menyukai serial asal Korea Selatan. Mereka juga berani mengangkat cerita
menarik di dalam dramanya yang mampu membuat penonton terbawa suasana ketikan
menonton.
Salah satu tema yang
telah banyak diproduksi adalah terkait medis dan kesehatan. Bahkan lebih rinci
lagi beberapa sutradara mengerucutkan tema tersebut dengan keadaan realita
kebanyakan masyarakat salah satunya adalah isu kesehatan mental. Beberapa drama
di bawah ini merupakan sebagian contoh kecil yang mengangkat tema mental
health.
1. Kill Me, Heal Me
Aktor
Ji Sung menjadi pemeran utama dalam drama ini (Cha Do Hyun) dan beberapa aktor
lain seperti Hwang Jung Eum sebagai Oh Ri Jin, bahkan aktor tampan Park Seo Jun
juga ikut ambil peran sebagai saudara kembar Oh Ri Jin. Akting para deretan
aktor juga membuahkan hasil hingga menghantarkan mereka memperoleh penghargaan
di tahun 2015 melalui drama ini.
Keunikan
dari drama ini juga memberikan sisi humor di beberapa episodenya sehingga tidak
terlalu menampakkan permasalahn berat dan kalut. Selain komedi yang ditampilkan
bumbu misteri juga ada di dalam drama ini. Drama ini juga mampu memberikan
gambaran edukasi terkait gangguan mental kepribadian ganda yang mungkin jarang
kita temui orang dengan kondisi tersebut.
2. It`s Okay, That`s Love
Menjadi poin menarik di
dalam drama ini tidak hanya terfokus kepada satu isu mental saja, beberapa macam
gangguan mental ditampilkan seperti anxiety disorder, ocd, sindrom torette dan
lain-lain. Bahkan bisa dikatakan sebagaian besar tokoh yang berperan memiliki
permasalahan isu mental masing-masing. Penyajian ini memberikan edukasi kepada
kita macam-macam penyakit mental yang ada, di sisi lain juga cara para tokoh
menangani kondisinya sebagai penyintas menjadi acuan untuk semangat dalam menjalani
penyembuhan.
Jo In-sung menjadi
pemeran utama (Jang Jae-yeol) dengan pasangannya Gong Hyo-jin sebagai Hae soo
yang berperan sebagai seorang psikiater. Nuansa komedipun muncul tak kala Lee
Kwangsoo ikut memainkan peran sebagai Park soo kwang dan yang menjadi daya
tarik lagi salah satu personil boyband ternama EXO yaitu D.o bermain di drama
ini sebagao Kang-woo dan masih banyak aktor menarik lainnya.
3. Fix You (Soul Mechanic)
Sukses dengan drama
Playful Kiss kini Jeon Somin menunjukkan bakat aktingnya melalui drama fix you
dengan peran Han Woo-joo sebagi penyintas gangguan
Sosok psikiater bernama
Lee Shi-joon di sini cukup menjadi perhatian sebab dalam setiap episode nya dia
selalu berusaha keras dalam membantu permasalahn setiap pasiennya. Bahkan lebih
tepatnya psikiater ini lebih percaya untuk “menyembuhkan” daripada “mengobati” pasien penderita gangguan
mental. Han Woo-joo pun
menyadari hal tersebut sehingga dia memilih sendiri untuk bisa ditangani oleh
dokter Lee Shi-joon.
Konflik
yang disajikan di dalam drama sangat sesuai dengan realita meskipun tidak ada
konflik berat tetapi dengan menonjolkan rasa empati membuat penonton ikut
melibatkan emosi saat menontonnya. Kisah yang ringan sesuai dengan gambaran
hidup sehari-hari juga menyadarkan bahwa setiap manusia tidak memiliki kondisi
ideal, permasalahan hidup kerap kali ada namun cara memulai dan menata kembali
adalah hal penting untuk kedepannya.
4. Ist Okay to Not Be okay
Mengangkat
permasalahan tersebut drama ini mampu memberikan rasa iba kepada kedua sudara
Kang Tae dan Sang Tae, tak hanya itu tokoh Ko Moon-young dengan gangguan anti
sosialnya juga cukup iconic. Salah satu adegan sempat viral di berbagai sosial
media, scene dimana Moon-young menyatakan perasaannya kepada Kang Tae memberikan
nuansa humor di dalam drama ini.
Hal
menarik lainnya adalah sedikit menyinggung beberapa dongeng klasik terkenal
hasil karya penulis berkebangsaan eropa. Contohnya adalah beberapa dongeng Hans
Cristian Anderson seperti Red Shoes dan Little Mermad. Dengan menyampainkan
pesan moral menurut sudut pandang yang berbeda dari dongeng-dongeng yang ada
menjadi suatu daya tarik bagi drama ini dan membuat penonton berpikir secara
kritis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar